Berapa Ukuran Desain Lanyard Standar? Inilah Ukurannya

Butuh tali lanyard untuk perusahaan, event, atau organisasi Anda, tapi tidak mau repot ke tempat cetak? Atau bingung memilih ukuran yang sesuai? Karena tali id card biasanya berguna dalam berbagai kegiatan sehari-hari, seperti untuk menggantungkan ID pegawai, panitia acara, atau bahkan ponsel.

Setiap kebutuhan akan memerlukan ukuran lanyard yang berbeda-beda agar nyaman saat menggunakannya. Oleh karena itu, penting untuk memahami berbagai ukuran yang ada agar tidak salah dalam memilih.

Pastikan penampilan Anda selalu profesional saat bekerja, baik di kantor maupun saat mengelola acara. ID Card dengan jepit yoyo atau tali lanyard akan membantu menambah kesan yang baik.

Namun, sebelum mengetahui panjang dan lebar masing-masing lanyard. Penting untuk memahami bahwa ukuran tali lanyard id card dan lainnya,  beberapa faktor berikut:

  1. Fungsi cetak lanyard yang menjadi penentu utama apakah tali tersebut perlu panjang atau pendek, lebar atau sempit.
  2. Ukuran, di mana ukuran desain lanyard harus sesuai dengan proporsi tubuh pengguna, tinggi badan, lebar bahu, serta apakah desainnya membuat lanyard terlihat cantik atau sebaliknya.
  3. Harga bahan lanyard yang juga memengaruhi kualitas, kuantitas, dan daya tahan.
  4. Standar tertentu seperti ISO, peraturan perusahaan, dan lain sebagainya.

Ukuran Desain Lanyard

Dalam merencanakan desain lanyard tidak bisa secara asal dalam prosesnya. Pembuatan desain lanyard harus memperhatikan banyak hal seperti pemilihan warna, font, letak logo, serta ukuran agar cocok dengan ukuran lanyard. Berikut ini mengenai ukuran desain lanyard:

1. Ukuran Tali Lanyard Polos

Tali lanyard polos tidak memiliki desain khusus. Lanyard ini terbuat dari bahan polyester berwarna-warni untuk tampil lebih menarik.

Ada 3 ukuran tali lanyard yang tersedia yaitu:

  • Lebar 1 cm dengan panjang sekitar 85 cm, 1,5 cm, dan 2 cm.
  • Tali lanyard polos berlebar 1 cm hanya terdapat dengan 1 kait,
  • Dan Lebar 1,5 cm dan 2 cm dapat ditambahkan dengan double kait dan stopper lanyard tambahan.

Baca Juga Tentang Cara Design Lanyard dengan Software Gratis

2. Ukuran Tali Lanyard Sablon

Tali lanyard ini memiliki desain yang dicetak secara manual. Karena proses pencetakan manual, tali ini tidak dapat memiliki warna penuh karena setiap tambahan warna akan menambah biaya cetak.

Selain itu, desainnya tidak akan sejelas dan sesulit tali lanyard printing. Tali lanyard ini terbuat dari bahan polyester saja. Bahan tisu tidak bisa digunakan karena tidak mendukung proses sablon.

Karena proses sablon, tali lanyard polyester dapat disesuaikan dengan keinginan. Terdapat dua pilihan lebar yang biasa digunakan dalam mencetak lanyard, yaitu 1,5 cm dan 2 cm dengan panjang desain 90 cm.

3. Ukuran Tali Lanyard Printing

Tali lanyard printing dicetak dengan desain menggunakan teknik printing sublimasi sehingga hasil cetaknya penuh warna, lebih detail, dan tahan lama. Tali ini dapat terbuat dari bahan polyester atau tisu dengan warna dasar putih yang dipilih untuk hasil cetak yang maksimal.

Kapasitas cetaknya berbeda karena terbuat dari bahan yang berbeda. Selain itu, ukuran tali lanyard ini disesuaikan dengan jumlah pesanan. Ukuran tali lanyard berbahan polyester adalah lebar 2 cm dan panjang desain 90 cm.

Sedangkan tali polyester yang terbuat dari tisu memiliki lebar 2 cm dan 2,5 cm serta panjang desain 90 cm. Dicetak dengan mesin printing digital, mesin ini bisa mencetak 1 atau 2 muka.

4. Ukuran Tali Lanyard Finishing

Tali lanyard tanpa finishing adalah tali lanyard yang hanya dicetak desain seperti tali printing pada umumnya, namun tidak dipasang kait maupun stopper. Jenis tali ini terbuat dari bahan tisu dan bahan polyester. Ukuran tali lanyard tanpa finishing adalah sebagai berikut:

  • Lanyard Polyester: Lebar 2 cm, panjang desain 90 cm. Dapat dicetak 1 muka atau 2 muka.
  • Lanyard Tissue: Lebar 2 cm, 2,5 cm, dan 3 cm. Panjang desain 90 cm. Seperti tali lanyard polyester, tali lanyard tisu juga bisa dicetak satu muka atau dua muka.

Desain Lanyard yang Keren

Dalam pembuatan desain, meskipun sudah membuat ukuran desain lanyard sesuai dengan ukuran panjang dan lebar tali lanyard, tak ada salahnya jika mengantisipasi hal tidak terduga. Anda dapat membuat desain menggunakan metode vector daripada bitmap.

Hal ini bertujuan agar jika ukuran desain meleset dari ukuran tali lanyard, hasil cetaknya tetap berkualitas dan tidak pecah. Yang merupakan desain vector adalah Adobe Illustrator dan Corel Draw.

Maka anda dapat memanfaatkan kedua software itu untuk membuat desain lanyard.Berikut beberapa contoh desain lanyard keren:

Lanyard dengan tulisan

Umumnya, perusahaan, instansi, atau lembaga akan mencantumkan namanya saat mencetak. Terkadang, mereka juga menambahkan semboyan atau jargon sesuai dengan identitas instansi tersebut.

Hal ini tentu akan menjadi kebanggaan tersendiri, sehingga anggota atau karyawan merasa bangga dan termotivasi saat menggunakan id card beserta lanyard-nya. Warna dasar yang biasa untuk desain lanyard adalah warna gelap seperti hitam, navy, maroon, dan lainnya.

Tujuannya agar desain background tidak terlalu mencolok, sehingga desain utamanya tetap terlihat menarik. Dalam mendesain lanyard, seringkali menggunakan bentuk tulisan typografi untuk menambah elemen estetika agar terlihat semakin menarik. Jenis typografi yang sering digunakan antara lain roman, san serif, script, dan miscellaneous.

Tali ID dengan gambar/logo

Bagi beberapa orang yang suka dengan desain yang mencolok, mereka akan membuat lanyard dengan gambar atau logo di permukaannya. Biasanya, logo yang dicetak menggambarkan perusahaan tersebut sebagai bentuk promosi.

Oleh karena itu, sebaiknya logo dicetak dalam ukuran yang agak besar agar terlihat jelas. Pilihlah salah satu kartun atau action figure favorit Anda untuk referensi selanjutnya. Desainnya pasti menarik perhatian.

Pastikan untuk menyesuaikan lanyard ini dengan tema acara, misalnya saat anak-anak sedang berkumpul. Gunakan lanyard ini sebagai tanda pengenal siswa SD yang sedang berwisata ke museum atau kebun binatang agar mudah mengenali ketika berjauhan dari rombongan.

7. Pemilihan Warna

Memilih warna dalam desain menjadi hal penting. Apabila ukuran desain sudah tepat tapi pemilihan warnanya salah, maka akan membuat hasil cetakan hancur dan mengecewakan. Maka dari itu pemilihan warna CMYK akan memebri hasil cetakan lebih bagus daripada warna RGB.

Cyan, Magenta, Yellow, dan Key (Black) menjadi pilihan tepat karena memiliki akurasi warna tinggi. Berbeda dengan warna red, green, dan blue yang hasil cetaknya tidak tajam dan bisa berbeda jauh dengan warna asli desain.

8. Garis Pinggir

Dalam desain lanyard, menyertakan logo maupun tulisan sudah menjadi hal wajar. Namun pembuat desain sebaiknya membuat mockup lanyard untuk menjadi gambaran jika nanti desain tersebut menjadi gambar di permukaan tali lanyard.

Logo atau tulisan itu sebaiknya memperhatikan ukuran desain lanyard dengan meletakkannya agak jauh dari garis pinggir agar nanti ketika proses pemotongan tidak ikut terpotong. Berbeda halnya dengan gambar ataupun warna latar yang tidak masalah jika ikut terpotong.

Sudah paham belum mengenai berbagai ukuran tali lanyard? Nah Sekarang saat kamu memesan tali lanyard custom, Tapi sebaiknya kamu harus mempertimbangkan berbagai hal mulai dari fungsi, bahan, dan anggaran dengan baik serta pilihan ukurannya, kemudian memesan sesuai kebutuhan.

Nah untuk kamu yang memerlukan konsultasi lebih lanjut atau layanan pembuatan lanyard berbagai ukuran dan desain, Lanyardkilat.co.id adalah solusinya. Jika Anda berada di luar kota dan malas keluar, jangan khawatir! Kami akan mengirimkan pesanan Anda ke seluruh Indonesia.

Baca Juga Tentang Inilah Nama Lain Tali ID Card, Yuk Cek!

Share: